Dev. Mulani.
Di tahun ini ramai sekali postingan video di media sosial facebook, tiktok dan instagram satu diantaranya berisi perempuan sedang membasuh piring sementara anggota keluarga lainnya asyik bersenda gurau sembari berfoto ria di momen lebaran dibubuhi caption yang arahnya curhatan menantu atau kerabat yang kebetualan belum terlalu banyak duitnya, atau mungkin mata pencahariannya kurang berkelas, kalau menyebut kata kismin sepertinya terlalu sadis, hehe.
Eh, sini deh saya ajak bicara, saya klarifikasi, bagi kami yang terlahir dari keluarga kurang mampu, bekerja (menggawe, genawu, beres-beres dan sebagainya) itu sudah biasa, dan kami sadar (nyadar diri) kami hanya mampu menyumbangkan tenaga. itu kami anggap semuanya biasa saja, santai saja "biasa bae" "ora popo"
Mungkin yang beredar, berseliweran di medsos sebuah settingan atau sengaja direkam kemudian menyusun narasi-narasi negatif seperti yang teraniaya agar videonya FYP, viewersnya banyak, ya bisa jadi sih? ya tahu sendiri di bab ini kan netizen Indonesia paling mudah baper terbawa perasaan yang pada akhirnya berkomentar ini itu, dibagikan sana-sini yang menang siapa terus? yang untung ya pemilik video.
Bersambung.
0 Comments